program atlet andalan PAL

KEBIJAKAN OLAHRAGA NASIONAL MENGENAI PEMBENTUKAN
PROGRAM ATLET ANDALAN (PAL)

Dasar Kep Menegpora No. 0109/Menpora tanggal 10 April 2008.
Diresmikan oleh Menkokesra tanggal 18 April 2008.

Program Atlet Andalan (PAL) yang dibentuk berdasarkan Keputusan Menteri Negera Pemuda dan Olahraga Nomor 0109/Menpora/IV/2008 merupakan program jangka panjang yang berkelanjutan sampai 2012 ini dibagi dalam lima tahapan.
tahap pertama adalah pembentukan atlet andalan 2008.
Tahap kedua 2009 adalah pelaksanaan pelatihan performa tinggi dengan dasar "performance plan" masing-masing atlet dengan sasaran tersedianya atlet-atlet yang kmpetitif sebagai usulan kontingen nasional. Pada tahap ini juga menjalin kemitraan yang strategis dengan korporasi dalam rangka program sponsorship melalui gerakan "Garuda Gemilang Indonesia" (Galang Indonesia) untuk menjadikan olahraga milik masyarakat dan media pembangunan karakter bangsa.
Tahap ketiga 2010 menitikberatkan pada pelatihan performa tinggi dengan dasar "performance plan" masing-masing atlet dengan sasaran tersedianya atlet-atlet yang kompetitif sebagai usulan kontingen nasional ke Asian Games. Tahap ini akan ada promosi dan degradasi keempat skuad PAL melalui seleksi dan rekualifikasi dalam rangka pemenuhan atlet nasional guna mempersiapkan diri tampil pada SEA Games 2011, kemudian mengirim 50 pelatih secara bertahap untuk akreditasi level III ke luar negeri. Kemudian dalam tahap ini juga dilakukan pemantapan Galang Indonesia.
Tahap keempat 2011 menitikberatkan monitoring latihan, evaluasi perfirmance assessment, dan penerapan antidoping guna pemenuhan semua nomor tanding SEA Games 2011 Kemudian pemantapan pusat-pusat pembinaan PAL daerah, pengiriman 50 pelatih PAL daerah untuk akreditasi level II di luar negeri.
Tahap kelima 2012 menitikberatkan pelatihan perfirma tinggi dengan dasar "performance plan" masing-masing atlet dengan sasaran tersedianya atlet yang kompetititif sebagai usulan kontingen nasional ke Olimpiade 2012.
Program Atlet Andalan ini memiliki skuad berjenjang yaitu utama, madya, pratama, dan skuad cadangan.


Tugas:
• Melaksanakan kebijakan umum yang ditetapkan pembina dan penanggungjawab.
• Menyiapkan rencana kerja dan anggaran tahun 2008-2012
• Menyelenggarakan dan melaksanakan program-program berbagai kegiatan pelatihan guna peningkatan prestasi atlet andalan untuk mencapai keberhasilan prestasi di berbagai kompetisi dan tournamen regional, internasional.
• Melakukan pengumpulan, pengelolaan, pemanfaatan teknologi dan informasi serta ilmu pengetahuan olahraga, dalam pelaksanaan PAL.
• Melakukan koordinasi dan kerjasama dalam penyelesaian persoalan dengan induk organisasi cabang olahraga peserta Atlet Andalan.
• Mengadakan dan memelihara pembukuan, pertanggungjawaban keuangan dan administrasi pelaksanaan PAL sesuai dengan kaidah yang berlaku.
Menyampaikan laporan berkala dan laporan umum tahunan pelaksanaan PAL kepada Penanggung Jawab.

LATAR BELAKANG DI BENTUKNYA PAL

Untuk memenangkan pertandingan dan merebut medali pada ajang kompetisi internasional, tidak cukup hanya didasarkan kepada bakat atau semangat. Demikian pula memenangkan medali dalam ajang internasional berarti lolos dari suatu kompetisi yang sangat keras dan ketat dengan margin antara sukses dan gagal yang semakin kecil dari tahun ke tahun. Untuk menjamin atlet Indonesia memiliki peluang guna mengembangkan potensinya tidak ada cara lain kecuali meninggalkan cara-cara konvensional yang selama ini digunakan dalam pembinaan olahraga prestasi dan membuka berbagai opsi dan pendekatan baru. Hal ini karena olahraga prestasi sudah berkembang sedemikian pesatnya, khususnya pada bidang kepelatihan. Perkembangan kepelatihan (coaching) telah menjadi sangat canggih (sophisticated) antara lain karena kemajuan sportsciences, manajemen modern, dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat, serta dikemasnya olahraga dalam bingkai good sportmanship (semangat olahragawan sejati). Ini tidak lepas dari pandangan bahwa prestasi olahraga di ajang internasional tidak hanya meningkatkan citra dan kebanggaan nasional tetapi akan membawa dampak yang luar biasa pada nation and character building.

Begitu juga dengan Indonesia, apabila kita berkehendak kuat untuk berprestasi dengan baik pada pentas olahraga internasional, tidak ada cara lain kecuali mengadakan perubahan dalam sistem pembinaan olahraga nasional. Perubahan yang dimaksud terutama menyangkut berbagai standart yang harus mengacu pada standart internasional, baik pada kompetensi pelatih, program kepelatihan, penerapan IPTEK Olahraga dan tata kelola manajemen olahraga. Hanya dengan penerapan standart internasional dan konsistensi dalam pelaksanaannya kita dapat mampu menghasilkan atlet-atlet dengan prestasi tinggi.

Program Atlet Andalan dibentuk untuk menjawab kebutuhan terhadap perubahan dengan cara mengadopsi High Performance Programe, yaitu suatu program pembinaan elit atlet yang terbukti telah banyak menghasilkan prestasi di berbagai negara.

Prinsip-prinsip pokok dari program ini antara lain terletak pada aplikasi sportsciences, keterpaduan antara pelatihan fisik, teknik, taktik dan penyiapan mental juara, serta diberlakukannya sistem seleksi secara ketat dalam penerimaan atlet. PAL mengkemas berbagai unsur di atas kedalam suatu kerangka kerja yang tercantum didalam Rencana Strategis PAL Tahun 2008 – 2012.

Visi & Misi
Visi merupakan penggambaran dari apa yang ingin kita capai di masa depan, sehingga perlu dirumuskan secara spesifik, dinamik dan harus benar-benar merupakan keinginan kuat dari PAL. Penggambaran dari apa yang ingin kita capai harus juga merupakan suatu tekad dan komitmen bersama.

VISI

Meraih keunggulan prestasi olahraga Indonesia di ajang internasional guna mengangkat harkat dan martabat bangsa.

Untuk mewujudkan visi diperlukan suatu perangkat organisasi dan apa yang harus di kerjakan. Rumusan kerja tersebut adalah misi.

MISI

Meningkatkan prestasi atlet andalan guna mampu bersaing di berbagai ajang internasional dan pada Tahun 2012 menjadi yang terbaik di Asia Tenggara

Misi berhubungan dengan alasan mengapa PAL dibentuk. Misi juga akan menentukan karakter dari organisasi, oleh karena itu perlu memiliki nilai-nilai yang mampu menjaga pencapaian tujuan selalu di dasarkan pada suatu proses yang baik.


TUJUAN DI BENTUK NYA PAL
Tujuan (Objective)
Keberhasilan misi PAL akan diwujudkan melalui penetapan dua tujuan yang juga merupakan pedoman dalam menyusun kerangka kerja strategik PAL sampai tahun 2012.
Tujuan 1
Meningkatkan secara cepat prestasi atlet andalan Indonesia, sehingga dapat memperbaiki posisi Indonesia di berbagai ajang pertandingan internasional, khususnya pada tahun 2012 Indonesia berhasil unggul di tingkat regional (Asia Tenggara).

Tujuan 2
Membangun sistem pengembangan dan pencapaian keunggulan prestasi olahraga (Pursuit to Excellence) yang berkesinambungan dengan mengutamakan aplikasi Sports Science, manajemen dan kepelatihan modern yang tetap berpijak pada nilai-nilai olahragawan sejati (Good Sportmenship).
Tujuan yang ingin dicapai dijabarkan kedalam lima tahapan rencana operasi tahunan dengan sasaran-sasaran sebagai berikut :
Tahun 2008 (April – Desember)
Terbentuknya Skuad dan semua perangkat pendukung Program meliputi : perangkat lunak, perangkat keras, personil, dan anggaran
Tahun 2009
Terbentuknya kontingen Indonesia menghadapi SEA Games Laos 2009 dengan peningkatan prestasi dan penambahan perolehan medali pada setiap cabor.
Tahun 2010
Terbentuknya Kontingen Indonesia menghadapi Asian Games Guang Chou 2010 dengan peningkatan prestasi dan penambahan perolehan medali pada setiap cabor.
Tahun 2011
Terbentuknya Kontingen Indonesia menghadapi SEA Games Indonesia 2011 dengan peningkatan prestasi dan penambahan perolehan medali guna merebut Juara Umum.
Tahun 2012
• Terbentuknya Kontingen Indonesia menghadapi Olimpic Games London Tahun 2012 dengan peningkatan prestasi dan penambahan perolehan medali pada setiap cabor.
• Program Atlet Andalan telah siap untuk menjadi sistem baku dalam menghadapi rencana pengembangan olahraga prestasi nasional kedepan.